Di beberapa tempat, terutama klinik alternatif atau toko pengobatan tradisional, alat vakum penis sering dipromosikan sebagai solusi instan untuk memperbesar penis. Namun, bagaimana penjelasannya secara ilmiah?
Alat vakum penis bekerja dengan menciptakan tekanan rendah di sekitar penis, yang menarik aliran darah ke dalam jaringan ereksi. Setelah penis terisi darah dan mengalami ereksi, sebuah cincin elastis biasanya dipasang di pangkal penis untuk menjaga aliran darah tetap tertahan sehingga ereksi bisa dipertahankan lebih lama. Proses ini sering digunakan dalam terapi disfungsi ereksi jangka pendek.
Walaupun penggunaan alat vakum bisa memberikan ereksi yang lebih keras dalam jangka pendek, klaim bahwa alat ini bisa memperbesar penis secara permanen tidak didukung oleh bukti ilmiah. Efek dari penggunaan alat vakum hanya bersifat sementara; penis terlihat lebih besar hanya selama ereksi berlangsung karena peningkatan aliran darah. Namun, alat ini tidak menambah panjang atau massa jaringan penis secara permanen.
Selain tidak efektif untuk memperbesar ukuran secara permanen, penggunaan alat vakum penis bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Beberapa pria melaporkan rasa nyeri, memar, atau bahkan kerusakan pada jaringan kulit jika alat digunakan secara berlebihan atau tidak sesuai anjuran.
Alat vakum penis memiliki manfaat dalam terapi disfungsi ereksi sebagai solusi sementara. Namun, penggunaannya untuk memperbesar ukuran penis secara permanen adalah mitos yang tidak didukung bukti ilmiah. Bagi yang mencari solusi aman dan efektif, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter andrologi atau spesialis kesehatan seksual untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat.
Artikel ini telah direview oleh:
dr. Jefry Albari Tribowo, Sp.And