Manfaat Masturbasi yang Bijak

Bagi sebagian orang, memilih untuk menjadi insan colikiawan atau praktisi masturbasi bisa dianggap sebagai pilihan yang aman, terutama bagi yang belum menikah. Ada beberapa keuntungan dari pendekatan ini, terutama jika dibandingkan dengan praktik berisiko tinggi seperti hubungan tanpa pengaman atau bergonta-ganti pasangan yang berpotensi membawa risiko kesehatan.

Sebagai insan colikiawan, seseorang lebih terlindungi dari paparan berbagai penyakit menular seksual, seperti gonore, sifilis, HIV, hepatitis, dan risiko kehamilan yang tidak diinginkan. Dengan masturbasi yang sehat, seseorang bisa menyalurkan kebutuhan seksual secara mandiri dan aman tanpa menimbulkan risiko kesehatan tersebut.

Namun, perlu diingat bahwa segala sesuatu yang berlebihan tetap memiliki dampak kurang baik. Jika aktivitas ini dilakukan terlalu sering atau disertai dengan kecanduan pornografi, efeknya bisa mengganggu kesehatan mental dan berdampak pada fungsi otak, misalnya menurunkan sensitivitas terhadap stimulasi alami atau mengubah pola pikir terhadap relasi dan keintiman.

Penting untuk menemukan keseimbangan dan memastikan aktivitas ini dilakukan dengan sehat dan bijak agar tetap mendukung kesejahteraan fisik maupun mental.

Artikel ini telah direview oleh:
dr. Jefry Albari Tribowo, Sp.And

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top