Siapa nih insan colikiawan yang dulu pas malam pertama malah jantungnya serasa mau copot? Dari jauh-jauh hari udah kepikiran terus, overthinking, takut gagal, takut nggak memuaskan pasangan… eh, ujung-ujungnya malah gak bisa ngapa-ngapain di ranjang.
Tenang, bro. Kamu nggak sendirian, dan itu wajar banget. Malam pertama memang jadi momen besar, terutama bagi pria yang baru pertama kali berhubungan seksual. Kombinasi antara rasa gugup, ekspektasi tinggi, dan tekanan untuk “harus berhasil” sering kali bikin tubuh dan pikiran gak sinkron. Tapi yang penting adalah bagaimana kita bisa mengelola tekanan itu, agar malam pertama tetap jadi momen menyenangkan dan berkesan.
Berikut ini 3 tips penting supaya kamu nggak terlalu gugup saat malam pertama:
-
Lakukan pemanasan yang cukup
Jangan langsung buru-buru melakukan penetrasi. Fokus dulu pada foreplay yang menyenangkan dan saling membangkitkan gairah. Ini membantu tubuh dan pikiran lebih rileks, sekaligus meningkatkan keintiman. -
Komunikasi terbuka dengan pasangan
Kalau kamu merasa grogi atau tidak nyaman, bilang saja dengan jujur. Pasangan kamu pasti mengerti, dan justru bisa membantu menenangkan. Hubungan seksual itu soal kerjasama, bukan soal siapa paling hebat. -
Ciptakan suasana yang nyaman
Nuansa sangat mempengaruhi mood. Coba atur suasana kamar dengan lampu temaram, musik lembut, atau aroma terapi. Semua itu bisa membantu meredakan tegang dan membangun kenyamanan.
Yang paling penting: malam pertama bukan ajang uji performa, tapi awal dari proses membangun koneksi emosional dan keintiman dengan pasangan. Nikmati momennya, jangan terlalu menekan diri, dan ingat bahwa setiap orang butuh waktu untuk beradaptasi.
Artikel ini telah direview oleh:
dr. Jefry Albari Tribowo, Sp.And