Kesehatan Seksual Pasangan Di Masa Pandemi COVID-19

Ilustrasi Pasangan (sumber: pixabay.com)

Tidak bisa dipungkiri, dampak negatif dari pandemi ini sangat dirasakan sekali oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Dan yang perlu diketahui, pandemi tidak hanya menyerang berbagai organ tubuh, namun juga kesehatan seksual pasangan.

Penelitian yang saya lakukan di Program Studi Andrologi FK UNAIR menunjukan bahwa di masa pandemi, pasangan di Indonesia terjadi penurunan frekuensi seksual per-minggu, penurunan respon rangsangan seksual, dan penurunan kepuasan hubungan seksual.

Hal ini menjadi salah satu pemicu terjadinya peningkatan angka perceraian rumah tangga di beberapa kota. Tentu kita tidak ingin lebih banyak rumah tangga yang akhirnya terkena dampak negatif dari pandemi.

Organisasi WHO sendiri mendefinisikan arti kesehatan yang meliputi kesehatan fisik, mental, dan sosial. Dan hubungan seksual yang baik memerlukan seluruh hal tersebut secara bersamaan.

Itulah mengapa kualitas seks sebenarnya salah satu indikator yang menentukan kualitas hidup manusia. Dengan kita lebih memerhatikan kualitas seks, maka rumah tangga akan lebih stabil, dan hidup kita akan menjadi lebih sehat.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top